WAMAPALA UNIKARTA Tenggarong Hadiri TWKM ke-34, Bahas Peran Mahasiswa Pecinta Alam dalam Isu Keadilan Ekologi dan Pemulihan Sulawesi Tengah
Kota Palu – WAMAPALA Universitas Kutai Kartanegara (UNIKARTA) Tenggarong turut berpartisipasi dalam kegiatan nasional Temu Wicara dan Kenal Medan (TWKM) ke-34 yang diselenggarakan di Kampus Kaktus Universitas Tadulako, Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada 25 s.d 31 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi dan konsolidasi nasional organisasi mahasiswa pencinta alam dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Mengusung tema “Peran Mahasiswa Pecinta Alam dalam Keadilan Ekologi di Indonesia” serta kampanye #PulihkanSulteng, TWKM ke-34 menghadirkan isu-isu penting seputar lingkungan hidup, keadilan ekologi, serta tantangan krisis lingkungan yang semakin nyata di berbagai wilayah, khususnya di Sulawesi Tengah. Melalui kegiatan ini, para peserta diajak untuk membahas peran strategis mahasiswa dalam menjaga kelestarian lingkungan secara adil, inklusif, dan berkelanjutan.
Sebanyak 94 organisasi mahasiswa pencinta alam dari berbagai daerah hadir dalam forum ini, dengan jumlah peserta mencapai lebih dari 300 orang. WAMAPALA UNIKARTA sendiri mengirimkan empat orang delegasi, yakni Fery Ramadhan dari Fakultas Pertanian angkatan 2022, Danil dari Fakultas Hukum angkatan 2022, Yesika Ramadanti dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis angkatan 2022, serta Aldi Almadani dari Fakultas Hukum angkatan 2023.
Selama tujuh hari pelaksanaan, para peserta mengikuti rangkaian kegiatan yang mencakup forum diskusi nasional, pemaparan isu-isu lingkungan, kegiatan lintas alam (kenal medan), serta kegiatan sosial dan budaya.
Keikutsertaan WAMAPALA UNIKARTA dalam TWKM ke-34 tidak hanya menjadi representasi kampus dalam forum nasional, tetapi juga bagian dari komitmen untuk terus hadir dalam gerakan pelestarian lingkungan. Melalui forum ini, para delegasi diharapkan membawa semangat kolaboratif dan kepedulian ekologis dalam merancang program-program lingkungan yang berdampak nyata, baik di tingkat kampus maupun masyarakat luas.